Berapa Biaya Iklan di Televisi Nasional ? Dan Bagaimana Strateginya ?

Iklan televisi merupakan salah satu bentuk pemasaran yang paling efektif untuk menjangkau audiens yang luas. Namun, biaya iklan di televisi juga relatif mahal jika dibandingkan dengan media pemasaran lainnya, terutama untuk stasiun televisi nasional.

Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Biaya Iklan Di Televisi

Ada 6 faktor yang mempengaruhi biaya iklan di TV, antara lain : 

  • Durasi iklan : Iklan televisi umumnya berdurasi antara 15 – 30 detik. Semakin lama durasi iklan maka semakin mahal biayanya.
  • Waktu tayang iklan : Iklan televisi biasanya tayang di jam – jam prime time, yaitu jam – jam dimana banyak orang menonton TV. Semakin tinggi rating program yang ditayangkan, maka semakin mahal juga biaya iklannya.
  • Daya saing : Semakin banyak perusahaan yang beriklan di stasiun televisi yang sama, maka semakin mahal juga biaya iklannya.
  • Jaringan televisi : Semakin besar jaringan televisi, maka semakin mahal biaya iklannya.
  • Jenis produk atau jasa yang diiklankan: Produk atau jasa yang lebih populer atau memiliki target pasar yang lebih luas biasanya membutuhkan biaya iklan yang lebih mahal.
  • Kondisi ekonomi: Pada masa ekonomi yang sulit, biasanya biaya iklan di televisi akan turun.

Rentang Harga Iklan di TV

Berdasarkan data dari Nielsen Ad Intel, berikut adalah rentang harga iklan di televisi di Indonesia pada tahun 2023 : 

  • Iklan 15 detik di jam prime time: Rp100 juta – Rp1 miliar
  • Iklan 30 detik di jam prime time: Rp200 juta – Rp2 miliar
  • Iklan 15 detik di jam non-prime time: Rp50 juta – Rp500 juta
  • Iklan 30 detik di jam non-prime time: Rp100 juta – Rp1 miliar

Strategi untuk Menghemat Biaya Iklan di Televisi

Berikut adalah 4 strategi untuk menghemat biaya iklan di TV : 

  • Pilih jam tayang yang tepat : Iklan televisi biasanya tayang di jam – jam prime time, yaitu jam- jam dimana banyak orang menonton TV. Namun, biaya iklan di jam tersebut juga relatif mahal. Jika anggaran terbatas, Anda dapat memilih waktu tayang di jam non-prime time.
  • Pilih jaringan televisi yang tepat : Semakin besar jaringan televisi, maka semakin mahal biaya iklannya. Jika anggaran terbatas, Anda dapat memilih jaringan televisi yang lebih kecil.
  • Gunakan format iklan yang kreatif dan menarik : Iklan TV yang kreatif akan lebih menarik perhatian lebih banyak audiens. Dengan demikian, Anda dapat menghemat biaya iklan dengan menjangkau audiens yang lebih luas.
  • Ikuti program diskon atau promosi : Sejumlah stasiun TV sering menawarkan program diskon atau promosi untuk iklan. Anda dapat memanfaatkan program ini untuk menghemat biaya iklan.

Biaya iklan di TV memang relatif lebih mahal. Namun, dengan strategi yang tepat, Anda dapat menghemat biaya iklan dan tetap mendapatkan hasil yang maksimal.

Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
Ads Blocker Image Powered by Code Help Pro

Ads Blocker Detected!!!

We have detected that you are using extensions to block ads. Please support us by disabling these ads blocker.